Popular Post

Posted by : utamibiran Rabu, 18 Mei 2016

 Manajemen Keuangan (Financial Management)


Financial Management adalah tahap perencanaan, mengalokasikan dan mengelola sumber daya keuangan bisnis untuk memastikan modal kerja terus-menerus dapat mencakup akutansi, penganggaran, manajemen resiko, pengadaaan, dan analisis dan pelaporan.

Konsep Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan adalah manajemen mengenai fungsi keuangan, dan fungsi manajemen keuangan merupakan bagaimana mempergunakan serta menempatkan dana yang ada. fungsi fungsi yang ada dalam perusahaan harusnya dilaksanakan dengan baik mengingat fungsi fungsi yang ada saling berkaitan satu sama lain.
Seperti telah dibahas diatas, Manajemen keuangan memiliki tiga kegiatan yang utama :
·         Perolehan Dana, merupakan aktivitas yang bertujuan untuk memperoleh sumber dana, ntah itu berasal dari internal perusahaan ataupun bersumber dari eksternal perusahaan
·         Penggunaan Dana, suatu aktivitas menggunakan atau menginvestasikan dana yang ada pada berbagai bentuk aset
·         Pengelolaan Aset (Aktiva), aktivitas ini adalah kegiatan yang dilakukan setelah dana telah didapat dan telah diinvestasikan atau dialokasikan kedalam bentuk aset (atkiva), dana harus dikelola secara efektif dan efisien.
Jadi, dengan aktivitas-aktivitas diatas tersebut, dengan kata lain fungsi pengambilan keputusan manajemen keuangan adalah keputusan mengenai pendanaan, investasi dan manajemen aset (aktiva).


 Akutansi (Accounting)

Akuntansi dapat diartikan sebagai suatu seni dalam mencatat, menggolongkan, mengikhtisarkan serta menafsirkan transaksi-transaksi finansial yang dilakukan oleh perusahaan. Akuntansi dapat dikatakan memberikan suatu informasi yang berhubungan dengan milik dan hak milik, dan untuk menunjukan bagaimana milik dan hak-haknya dipengaruhi oleh kegiatan perusahaan.

Accounting Management adalah penyatuan bagian manajemen yang mencakup penyajian dan penafsiran informasi yang digunakan untuk perumusan strategi, aktivitas perencanaan dan  pengendalian, pembuat keputusan, optimalisasi penggunaan sumber daya, pengungkapan kepada pemilik dan pihak luarm pengungkapan kepada pekerja, dan pengaman aset. (Chartered Institute of Management Accountant, 1994:30)
Jenis-Jenis Laporan Akuntansi antara lain :
  • Laporan Neraca

·         Laporan Neraca akan memberikan informasi tentang Aktiva (Harta) yang dimiliki oleh Perusahaan, Utang yang menjadi tanggungan perusahaan dan modal yang dimiliki perusahaan.
  •  Laporan Laba Rugi

·         Laporan Laba Rugi akan memberikan informasi atas operasional perusahaan apakah mengalami keuntungan atau kerugian.
  •                Laporan Perubahan Modal

·         Laporan Perubahan Modal akan memberikan informasi tentang perubahan modal perusahaan dalam periode tertentu (satu bulan, satu semester atau satu tahun) dan memberikan informasi penyebab terjadinya perubahan modal.
  •                 Laporan Arus Kas

Laporan Arus Kas akan memberikan informasi tentang likuiditas dan solvabilitas keuangan perusahaan serta kemampuan perusahaan untuk menghasilkan kas dimasa yang akan datang

sumber : Sumber1 , Sumber2 , Sumber3

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Utami Pratiwi -